Pernah mendengar istilah self healing? self healing sendiri dapat diartikan sebagai proses pemulihan dari luka batin maupun kepahitan yang pernah atau sedang kita alami. Entah karena trauma masa lalu, perasaan gagal pada diri sendiri, marah pada orang lain, hingga kesedihan mendalam yang terus menghantui kita. Menariknya, seluruh proses pemulihan ini hanya bisa dilakukan oleh diri kita sendiri.
Lantas apa tujuannya? tujuan self healing adalah supaya kita bisa berdamai dengan diri kita sendiri sekaligus mengeluarkan semua emosi atau perasaan yang selama ini kita pendam. Entah itu marah, kecewa, sedih, menyesal hingga beragam emosi lain yang mungkin saja masih terus menghantui kita hingga saat ini.
5 langkah Melakukan self healing
Ada macam-macam self healing yang bisa kamu lakukan. Namun sebelum mencobanya, kamu pun harus tahu bahwa kemampuan self healing setiap individu akan berbeda-beda. Ada orang yang bisa dengan cepat sembuh dari luka batin maupun kepahitan yang pernah ia alami. Namun ada pula yang butuh waktu sedikit lebih lama untuk pulih dari semuanya itu. So, jika kamu termasuk diantara orang yang butuh waktu lebih lama, maka jangan dulu menyerah sampai kamu betul-betul dipulihkan dari hal ini. Berikut, beberapa langkah self healing yang bisa kamu lakukan
1. Berdamai dengan diri sendiri
Buat kamu yang punya penyesalan mendalam pada diri sendiri karena pernah gagal melakukan sesuatu hal atau justru belum sempat melakukan hal yang kamu rasa perlu untuk kamu lakukan sejak dulu. Inilah saat yang tepat untuk berdamai dengan diri sendiri. Jangan terus hidup dalam rasa bersalah dan beban masa lalu. You deserve to be happy! Dan jika ada hal atau mimpi yang masih perlu kamu perjuangkan, just do it!
2. Menerima diri sendiri
Jangan pernah menjadi orang lain atau mencoba menjadi seseorang yang orang lain inginkan. Karena kamu tidak akan pernah bisa melakukannya. Kita tak kan pernah bisa memuaskan atau menyenangkan semua orang. Akan selalu ada orang yang tidak menyukai sisi tertentu dari diri kita. So, tugas kita adalah menerimanya, atau dengan kata lain, you need self acceptance to be healed! dan terbukalah pada orang lain atas hal-hal tertentu yang memang tidak kamu sukai.
3. Belajar mengucap syukur dan berterima kasih
Tahukah kamu? bahwa mengucap syukur dan berterima kasih pada hal baik apapun yang kamu dapat atau terima dapat menjadi langkah awal untuk mengatasi ketidakpuasan dalam hidup. Mengucap syukurlah pada Tuhan atas setiap hal baik yang Ia buat dalam hidupmu dan berterima kasihlah pada setiap orang yang terus memberikan pengaruh yang positif dalam hidupmu.
4. Positive self talk
Yap, perkatakan semua hal baik atau positif pada dirimu sendiri. Seperti, saya bisa melakukannya, saya akan mencapainya, dan hal-hal positif semacam itu. Hal ini penting untuk menumbuhkan semangat dan rasa percaya diri supaya kamu tidak mudah putus asa.
5. Lakukan sebanyak mungkin hal-hal yang kamu sukai
Karena hal-hal inilah yang akan membantumu meningkatkan mood serta mendukung proses pemulihan yang tengah kamu jalani. Yap, sebisa mungkin hindari semua hal negatif yang hanya akan menambah bebas stres-mu. Kurangi konsumsi social media, kurangi tontonan atau berita yang hanya membuatmu cemas dan khawatir, serta beragam hal lain yang hanya akan mengurangi kebahagiaan dalam hidupmu.
Buat kamu yang hingga kini masih menyimpan luka batin, itulah 5 langkah self healing yang bisa kamu lakukan. Semakin lama kamu memendamnya, maka semakin sulit pula luka batin itu disembuhkan. WHO bahkan menyebut, bahwa orang yang mengalami gangguan kesehatan mental cukup parah, tanpa sadar tengah memperpendek usianya sendiri. Maka alih-alih terus hidup dalam luka batin, cobalah untuk bedamai dan pulih dari luka itu.